CARA ORANG TUA MEMBUAT MAKANAN UNTUK BAYI
Membuat makanan bayi tentunya harus
berdasarkan usianya. Hal ini disesuaikan dengan kemampuan bayi dalam
menerima makanan. Jangan sampai Bunda salah memberikan makanan pada sang
buah hati karena bisa mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangannya
kelak.
Membuat makanan untuk bayi memang
gampang-gampang susah, sehingga banyak ibu yang mungkin cenderung lebih
memilih untuk membeli makanan untuk bayi dalam bentuk siap saji
(instant) di mal atau supermarket ketimbang membuatnya sendiri. Membuat
sendiri makanan bayi sebenarnya dapat menjadi langkah awal untuk Anda
memastikan buah hati Anda mendapatkan gizi yang sesuai dengan
kebutuhannya. Tidak perlu ragu untuk memulainya.
Berikut ini rahasia yang harus para ibu ketahui ketika membuat makanan untuk bayi
mereka :
1. Memegang kontrol.
“Ketika Anda membuat makanan bayi Anda
sendiri, Anda yang memutuskan apa yang saja yang boleh masuk ke
dalamnya, sehingga Anda tahu bahwa makanan itu segar dan sehat,” ucap
Karen Ansel, juru bicara Akademi Gizi dan Diet dan penulis The Baby
& Toddler Cookbook. Lebih lanjut Ansel mengatakan, makanan bayi yang
dibuat sendiri rasanya pasti akan jauh lebih baik ketimbang yang dibeli
di toko. Hal ini juga akan menjadi sebuah pengalaman yang lebih baik
bagi Anda dan buah hati.
2. Lebih bergizi.
Ansel mengungkapkan, meskipun makanan
bayi yang di beli di toko makanan dimasak pada suhu sangat tinggi untuk
membunuh bakteri, dan tidak membunuh vitamin, tapi mungkin saja dapat
mengubah kandungan mineral. Sebuah studi terbaru yang dipublikasikan
dalam jurnal Food Chemistry, menunjukkan, makanan bayi yang tersedia di
toko makanan mengadung kurang dari 20 persen tingkat mineral dan
mikro-nutrisi yang direkomendasikan. Bahkan, banyak makanan bayi yang
tersedia di toko juga mengandung zat tepung, aditif dan pengawet dan
tidak menggunakan bahan organik, sehingga menghadapkan bayi Anda pada
risiko kontaminasi pestisida berbahaya.
3. Banyak pilihan.
Beberapa makanan bayi memang menawarkan
kombinasi menarik, tetapi ketika Anda membuatnya sendiri, Anda dapat
memiliki lebih banyak pilihan bahan makanan. Anda juga dapat menciptakan
beberapa variasi tekstur makanan. Ketika bayi memasuki usia 9 bulan,
Anda dapat menambahkan berbagai bumbu dan rempah-rempah untuk
menambahkan rasa.
“Dengan mengekspos atau mengenalkan bayi
semua rasa yang berbeda, bayi Anda akan menjadi pemakan yang lebih baik.
Dengan tidak memberi bayi makanan yang sama secara berulang-ulang lidah
mereka akan menjadi lebih fleksibel,” jelas Ansel.
4. Bukan sesuatu yang merepotkan.
Membuat sendiri makanan bayi tidak harus
memakan waktu lama. Jika Anda membuatnya dalam jumlah besar dan
menyimpannya di dalam lemari es, Anda hanya akan menghabiskan beberapa
jam setiap minggunya untuk menyiapkan makanan. Ketika usia bayi Anda 7
bulan, semua buah (kecuali apel) bisa diberikan dengan cara dihaluskan
atau ditumbuk tanpa dimasak.
5. Mencegah bayi untuk memilih-milih makanan.
“Membuat sendiri makanan bayi, dapat
mengurangi kemungkinan bayi tumbuh sebagai pemilih makanan (picky
eater),” kata Huber. Sementara itu, Ansel menambahkan, selama orang tua
terus memberikan bayi mereka berbagai macam variasi makanan, dalam
jangka waktu panjang bayi akan menjadi pemakan yang baik dan tidak hanya
menjadi penyuka satu jenis makanan tertentu saja.
6. Mengajar anak makan sayur.
“Kami tidak ingin sebuah negara penuh
dengan anak usia 18 tahun yang tidak pernah menyadari bahwa mereka
pernah makan brokoli sebelumnya,” kata Catherine McCord, pendiri
Weelicious.com. McCord menambahkan, jika Anda dapat membuat bayi merasa
senang mengonsumsi buah dan sayuran, kedepannya dia akan dapat
menikmatinya.
7. Waktu makan menjadi momen bahagia.
“Orang tua adalah pengaruh nomor satu
dalam membentuk kebiasaan makan anak,” kata Ansel. Ketika masa peralihan
dari bayi menjadi balita, Anda dapat membuat beragam jenis makanan
sehat untuk bayi sekaligus menghabiskan waktu bersama-sama dengan buah
hati. Makan bersama dengan bayi Anda beberapa kali seminggu atau
membiarkan dia memilih beberapa potong sayuran, akan menjadi lebih mudah
untuk dia mencintai sayuran di kemudian hari.
8. Boleh membeli makanan asal jarang.
Anda mungkin tidak selamanya dapat
membuat sendiri makanan untuk bayi Anda, jadi tidak masalah bila pada
suatu waktu tertentu Anda berencana untuk membeli makanan bayi. Pastikan
untuk membaca label, karena semua merek makanan memiliki kandungan yang
sama dan sebisa mungkin carilah yang organik untuk menghindari
pestisida.
0 komentar:
Posting Komentar